My Weekend
Sabtu dan minggu kemarin gue dan pengurus ITS Astronomy Club (IAC) mengadakan internalisasi di Rumahnya Billy di Lamongan. Disana kami membicarakan tentang masa depan IAC dan proker yang akan dilaksanakan. Saat malam tiba, kami rencana mau meneropong bintang. Namun, cuaca tidak mendukung. Akhirnya kami hanya makan malam dengan ikan gorong yang tadinya mau dibakar tapi karena arangnya tidak ada, maka tidak jadi. Nah, sialnya rumah Billy itu terdapat banyak kucing, ada sekitar enam atau lebih kucing berkeliaran di rumahnya. Jadi pas lagi makan, kadang kucingnya naik ke atas meja dan mengganggu kami -,-
Ada satu kucing yang lucu menurut gue, karena kucing ini sangat manja. Dia sangat pasrah ketika badannya dibalik dan dielus-elus perutnya... Eh dia malah keenakan sampe merem-merem gitu -_-
Kemudian semakin malam, kami jalan-jalan ke alun-alun kota Lamongan. Nah, kami menyebut taman ini taman "pemuda" karena di dalamnya hampir tidak ada "pemudi". Seriusan. Mungkin karena udah malem kali ya. Tapi coba lo pikir deh, masa banyak cowok yang berduaan dengan cowok di ayunan atau jungkat jungkit... Apa yang mereka bicarakan coba. Dari pertama kali tiba kami sudah menelusuri taman ini dan banyak yang seperti itu. Oke lupakan saja hal itu
Selanjutnya kami foto-foto bareng di berbagai tempat. Kameranya kurang bagus. Hp gue mati sih. Jadi pake hp temen yang entah kameranya berapa MP. But, it's okay. Yang penting ada dokumentasi hehe... Btw foto2 kami kayak cover album semua -_-
*Foto menyusul, masih di hp temen*
Besoknya, setelah sarapan kami benerin kunci motor Laella yang hilang diperjalanan. Gue juga bingung kok bisa ya kuncinya lepas dari lubang kunci motornya... Nah setelah berhasil dibuatkan kunci, kami jalan-jalan lagi ke Telaga Bandung. Entah kenapa namanya Bandung padahal di Lamongan. Di sini kami rapat lagi sambil menikmati pemandangan. Oiya gue beli pop ice ya, trus dapet permen Hot Hot Pop... Permen kaki itu loh, Udah lama banget gue ga makan permen itu.
Nah berikut adalah foto kami di sana:
Ini foto lagi rapat
Di foto ini gue nyuruh semuanya membayangkan orang yang mereka cintai untuk mendapatkan senyum paling natural
Narsis dulu sebelum pulang
Sebenarnya kegiatan kami ini bentrok dengan sidang 3 LMB. Tapi gue udah mengutus satu orang ke sidang itu, namun orang itu sudah pulang dan kebetulan gue juga baru saja sampai di Surabaya lagi. Kemudian muncul rasa malas untuk hadir ke sidang itu karena panas dan gue baru saja mengalami perjalanan puluhan kilometer. Jadi masih capek. Kemudian gue tiba-tiba teringat kata-kata seseorang...
"Mumpung masih muda"
Orang ini adalah orang yang sama yang membuat gue terdorong untuk update blog lagi. Gue merasa malu, kalo cuma dateng ke sidang yang gue ga perlu ngomong cuma dengerin aja masa gue ga sanggup. Dia, si "anak gabut" ini aja sering pulang malem untuk rapat dan lain lain. Dan alasannya adalah "Mumpung masih muda". Kalimat itu benar-benar membuat gue merenung sejenak. Bener juga ya. Kalo masa muda lo dihabiskan dengan bersantai di kamar, cerita apa yang mau lo sampaikan ke anak-anak lo nanti? Sebenarnya gue ga nyantai juga sih. Tapi kalo dibandingakan dengan kesibukannya, kesibukan gue ga ada apa-apanya. Masih banyak waktu kosong yang belum terpakai. Dulu pas maba gue juga mikir gitu. Gue sengaja milih kuliah jauh di ujung pulau supaya pas pulang gue punya banyak kisah dan pengalaman yang bisa gue ceritakan ke keluarga atau ke anak-anak gue di masa depan. Nah, ketika dia 'mengucapkan' kalimat itu, gue jadi teringat tujuan awal gue. Makanya mulai detik itu gue jadi antusias dengan apapun yang bisa mengisi hari gue selain tidur siang ataupun nonton film... Well, pikiran itu terlintas ketika gue sedang istirahat di kosan. Tanpa basa basi lagi gue langsung berangkat ke ITS. Karena gue juga punya cita-cita untuk menjadikan IAC ini sebagai UKM di ITS. Kalo ini berhasil, artinya gue mencetak sejarah, gue akan dapet achievment besar yaitu membuat UKM Astronomi pertama di Indonesia. Itulah yang akan menjadi lembaran-lembaran cerita di buku perjalanan hidup gue yang suatu saat generasi selanjutnya akan membacanya. Dan tentunya gue akan berterima kasih kepada si "anak gabut" ini. Karena secara tidak langsung dia sudah memotivasi dan mengisnpirasi gue :)
Malam harinya gue pergi ke acaranya anak Mamet, Silverparade. Dapet ice cream :3 hahaha. Nah, gue pergi kesana sendirian. Entahlah gue lagi pengen sendiri. Nah disana setidaknya ada 3 orang yang gue kenal yaitu Gofar, temen satu kos, Ibab dan Viel, mereka temen sewaktu SMA. Acaranya lumayan seru, pas beatbox itu loh... gue jadi berpikir bahwa manusia itu hebat. Kita bisa membuat suara alat musik dengan mulut kita. Keren deh pokoknya. Sayangnya hujan. Gue terjebak di tenda. Oiya, kebiasaan gue sejak SMA kalo ada acara-acara semacam ini, gue pasti menemukan celah untuk merenung. Sefantastis dan semeriah apapun gue pasti merenungkan sesuatu di acara itu kalo datengnya sendirian atau kalo lagi sendiri memisahkan diri dari teman. Nah, yang gue renungkan itu dari apa yang gue lihat. Misalnya ya, kok orang-orang pada mau hujan2an berdiri di depan panggung untuk nonton penampilan band. Kenapa musik begitu bisa mempengaruhi orang-orang? Si Viel dan beberapa orang ikutan nyanyi ketika ada band yang menyanyikan lagunya Coldplay - Paradise. Dan yang sering terpikir adalah ketika beberapa orang berkelompok dan menikmati malam bersama, ada juga yang bersama pacarnya. Ada beberapa kelompok orang di acara itu. Dan yang gue tanyakan ini juga yang akan menjadi post-an gue selanjutnya. Namun gue masih butuh bahan dan bantuan orang untuk membahas ini
"Kenapa teman-temanku tidak sama seperti teman-temanmu?"Nah, itu kita bahas lain waktu aja ya kalo gue udah menemukan jawabannya. Gue masih mau meninjau pendapat gue dulu hehe
Setelah hujan berhenti, gue langsung keluar dari acara itu dan pergi ke kampus, ke jurusan Fisika. Gue mau liat temen-temen maba yang lagi pelatihan Tingkat Dasar (TD). Gue menghampiri Indri yang punya nama belakang sama kayak gue, dia tadinya pengen banget ikut Silverparade, katanya mau liat mas-mas mamet hahaha yaudah gue ceritain aja tadi gimana disana. Kemudian gue ketemu komting gue dan berkonsultasi tentang internal IAC. Setelah itu gue pulang dan mengedit post gue yang sebelumnya. Tapi gue ketiduran. Mungkin capek dari pagi belum istirahat. Yaudah gue matiin laptop trus tidur lagi deh.
"Debu yang bergerak berterbangan akan terlihat lebih indah daripada debu yang berserakan menutupi jalan."
Comments
Post a Comment